5 distro linux karya anak negeri

           Kalo ditanya soal distro linux pasti jawabnya Ubuntu, LinuxMint, XUbuntu dan lain sebagainya. Ya pokoknya kebanyakan distro buatan luar negeri. Padahal banyak lho distro buatan anak negeri yang gak kalah keren dan gak kalah hebat dari yang saya sebutin tadi, Cuma gak banyak yang tau aja. Nah biar pada tau + kenal sama distro buatan anak negeri, kali ini kita akan membahasnya. Langsung aja ini dia distro-distro keren karya anak negeri

1. BlankOn

BlankOn 9.0

Logo BlankOn

           BlankOn adalah salah satu distro linux berbasis ferdora core yang di kembangkan oleh yayasan penggerak Linux Indonesia (YPLI). BlankOn dikembangkan secara terbuka dan juga bekerja sama dengan UNESCO untuk menghasilkan linux khas indonesia terlebih untuk dunia pendidikan. Linux BlankOn merupakan salah satu proyek BlankOn untuk mengembangkan potensi sumber daya manusia dalam bidang perangkat lunak bebas dan terbuka . Linux yang satu ini cukup stabil kekurangannya bootingnya sering terjadi Error.
          Distro yang satu ini sudah 9 kali rilis, baru-baru ini BlankOn rilis dengan codename “9.0 Suroboyo”, Codename untuk setiap versi BlankOn diambil dari nama-nama kota. BlankOn memiliki varian khusus yaitu BlankOn sajadah, pada varian ini terdapat aplikasi bernuansa islami seperti pengingat waktu sholat, arah kiblat, Al Qur’an dan terjemah, tartil Qur’an, pembaca hadist dan Kalender Hijriyah dan Kalkulator Zakat, tahun ini BlankOn memiliki peringkat ke 183 di distrowacth.com

2. GrombyangOS

Logo GrombyangOS

             GrombyangOS berasal dari kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Distro yang satu ini sudah memiliki repositori sendiri yang bernama “Katak Repository” distro ini sudah mencapai catatan rilis 2.0. GrombyangOS merupakan distro turunan Ubuntu yang dikembangkan berdasarkan XUbuntu. Grombyang dikembangkan Khusus untuk pemula dan dunia pendidikan, oleh karna itu Grombyang memiliki beberapa aplikasi pendidikan seperti LibreOffice, Kalzium, BKchem, KAlgebra, KBruch, KGeography, Othman Quran Browser.

3. TeaLinuxOS

Logo TeaLinux

             TeaLinuxOS adalah distro linux yang di kembangkan oleh DOSCOM (Dinus Open Source Comunnity) yang berasal dari kota Semarang, Jawa Tengah. TeaLinuxOS merupakan turunan dari XUbuntu  dan cenderung berorientasi pada pemrograman dan di khususkan untuk dunia pendidikan. Distro ini biasa update dalam rentan waktu 1 tahun.
             TeaLinuxOS memiliki aplikasi TeaLinuxOS IDE Installer (Aplikasi untuk menginstal tools pemerograman), aplikasi ini sangat mempermudah pemgguna untuk menginstall tools yang diinginkan. Distro ini juga memiliki single offline installer yang memiliki ekstensi sendiri yaitu “.tea” yang dapat di install melalui Tea Package Manager. Tea Package Manager terbagi menjadi 2 :

1. Tea Package maker : ditujukan untuk memaketkan aplikasi agar mudah didistribusikan atau backup
2. Tea Package installer : ditujukan untuk menginstall paket aplikasi “.tea” yang telah dibuat.

4. GarudaOS

logo GarudaOS

Tampilan Desktop GarudaOS

              Garuda OS merupakan Sistem operasi Linux terbaru buatan anak anak negeri. Distro ini memiliki fitur-fitur yang tidak kalah hebat dengan distro lain, seperti Mendukung penggunaan dokumen dengan format SNI ( standar nasional indonesia ) , aman dari gangguan virus , stabilitas cukup tinggi , dan berbahasa indonesia tentunya. . Garuda OS juga dapat menjalankan beberapa Aplikasi yang biasanya anda jalankan di windows

5. IGN (IGOS Nusantara)

Logo IGN(IGOS Nusantara)

            IGN merupakan dikembangkan oleh Pusat Penelitian Informatika LIPI dan dibantu oleh pengembang/kontributor dari komunitas open source di Indonesia. Sejak awal kemunculannya banyak komentar positif yang diberikan untuk IGN diantaranya :

•  Penggunaan kernel yang semakin tangguh dan handal
•  Distro yang mudah dan menarik untuk dipakai
•  Tampilan yang cantik
•  Dukungan boot untuk perangkat yang menggunakan UEFI
•  Integrasi beberapa aplikasi untuk kebutuhan sehari-hari
•  Ada delapan desktop environment yang dapat dipilih/dipakai
•  Memiliki banyak aplikasi tambahan

          Komentar positif tersebut diberikan oleh salah satu majalah komputer terkenal dan terbesar di Indonesia, yaitu Majalah InfoKomputer. Selain itu, Majalah InfoKomputer edisi November 2012 juga menyertakan ISO image IGN8 LiveDVD versi 32 bit. Tersedianya IGN8 dalam DVD InfoKomputer akan membantu pengguna IGOS Nusantara yang memiliki keterbatasan untuk mengunduh ISO image yang berukuran besar.

           Okeh itu dia distro hasil karya anak negeri, sebenernya masi banyak cuma yang saya sebutin 5 ajah. Kalo masi kurang tinggal searching sendiri.
Cukup sekian dari saya
Wassalamualaikum Wr. Wb.